5 Oleh-Oleh Dari Bali Yang Paling Populer

Berbicara tentang Bali, apa yang terbesit di benak kamu? Yapp! pastinya pulau indah dengan berbagai destinasi wisata favorit. Bali memang menjadi destinasi wisata unggulan di Indonesia atau bahkan dunia, sehingga Bali disebut juga barometer pariwisata Indonesia.

5 Oleh-oleh dari Bali

Buat kamu yang lagi liburan ke Bali, gak afdol rasanya kalau pulang gak bawa oleh-oleh dari Bali. Nah, sebagai orang Bali, berikut saya rekomendasikan 5 oleh-oleh dari Bali yang tak pernah lekang oleh zaman dan sangat mudah kamu temui di toko oleh-oleh.

1. Pie Susu

pie susu oleh-oleh dari Bali

Pie susu adalah oleh-oleh khas Bali yang begitu terkenal dan wajib dibeli sebagai oleh-oleh maupun untuk konsumsi sendiri. Pie susu adalah camilan dengan cita rasa manis dan gurih dengan fla susu yang creamy.

Selain Pie susu original, ada juga varian rasa yang lain seperti strawberry, bluberry, cokelat, dan kacang. Harganya pun sangat terjangkau, yaitu mulai dari Rp 25.000 dengan isi 8 bungkus pie susu berdiameter kurang lebih 5 cm.

2. Pia Legong

Selain Pie Susu, kue pia juga merupakan oleh-oleh khas Bali yang cukup legendaris dan Pia Legong adalah merk pia yang paling terkenal di Bali. Jika Jogja punya Pia Pathok, Malang punya Pia Mangkok, Bali pun punya Pia Legong.

Pia Legong merupakan kue pastri yang dibuat dengan proses gulungan tepung panggang dengan berbagai isi. Kulit bakpia dibuat dari campuran gula dan garam yang diaduk dalam air hingga larut, lalu dibentuk menjadi adonan dengan menambahkan tepung terigu.

Adapun varian rasa dari Pia Legong adalah coklat, keju, dan kacang hijau. Namun, Pia Legong ini termasuk camilan yang cukup pricey yaitu mulai dari Rp 100.000 untuk 6 pcs pia. Meski demikian, kamu tidak akan kecewa dengan kualitas dan rasanya!

3. Kacang Disko

Kacang disko cita rasa gurih

Kacang Disko juga merupakan oleh-oleh Khas Bali yang cukup populer. Kacang disko terbuat dari kacang tanah yang dibaluri tepung terigu dengan bumbu rempah khas Bali. Cita rasa kacang disko khas Bali pun beragam, ada rasa pedas manis, rasa rendang, pedas, keju, asin, bahkan ada rasa ayam betutu.

Cita rasa tersebut menjadikan Kacang Disko dapat diterima oleh lidah orang Indonesia. Selain itu, Kacang Disko juga terjangkau yaitu mulai dari Rp 20.000 dengan isian yang banyak. Bagi kamu yang memiliki budget terbatas tapi tetap mau bawa oleh-oleh, Kacang Disko termasuk oleh-oleh yang bisa menjadi pilihanmu.

4. Kain Endek

kain endek khas Bali

Bagi kamu yang tidak mau membawa makanan sebagai oleh-oleh dan ingin membeli oleh-oleh yang tahan lama, kain endek menjadi pilihan yang tepat!

Kain Tenun Endek sendiri mulai dibuat pada tahun 1975, sejak zaman kerajaan Dalem Waturenggong, yaitu Raja Klungkung yang termasyur saat itu. Pada awalnya Endek hanya dipakai oleh keluarga kerajaan dan upacara keagamaan, tetapi sekarang Kain Endek dapat digunakan oleh semua kalangan, termasuk dijadikan oleh-oleh.

Kain Endek merupakan kain tenun khas Bali yang diproses dengan cara tradisional, yaitu dengan ATBM (Alat Tenun Bukan Mesin). Endek berasal dari bahasa daerah Bali yaitu “gendekan” atau “ngendek” yang artinya diam atau tetap (tidak berubah warnanya).

Istilah tersebut berkaitan dengan proses pembuatan kain tenun Endek, dimana selama proses celup berlangsung, kain yang diikat dengan tali rafia tidak akan berubah warna.

Harga untuk 1 lembar kain tenun endek asli berukuran 2 x 1 meter dibandrol mulai dari Rp 200.000. Jika kamu tidak mau membeli Kain Endek lembaran, kamu bisa membeli tas, baju, atau dompet bermotif endek dengan harga yang lebih terjangkau.

dompet bermotif endek
Dompet bermotif kain endek

Oleh-oleh khas Bali bermotif kain endek menjadi pilihan cerdas ketika kamu mau membeli oleh-oleh dari Bali yang tahan lama dan bisa selalu dikenang.

5. Dupa Herbal

Dupa saat ini tidak hanya digunakan sebagai sarana persembahyangan, namun juga sebagai aroma terapi, pengharum ruangan, untuk meditasi, dan mengusir nyamuk.

Nah, dupa herbal bisa menjadi alternatif bagi kamu yang tidak mau membeli oleh-oleh berupa makanan. Dupa herbal adalah dupa yang dibuat secara tradisional dengan bahan-bahan alami dan tanpa pewarna serta parfum sintetis.

Dupa herbal biasanya terbuat dari serbuk kayu Cendana, Gaharu, Kemenyan, Kayu Manis, dan Kayu Masohi yang memang sudah memiliki aroma yang harum.

Dengan menggunakan dupa herbal, asapnya pun tidak akan mengganggu kesehatan karena tidak ada campuran kimia.

Penutup

Demikian 5 oleh-oleh dari Bali yang populer, mulai dari Pie Susu, Pia Legong, Kacang Disko, Kain Endek, dan Dupa Herbal. 5 oleh-oleh tersebut bisa kamu jadikan pilihan oleh-oleh untuk teman-teman, keluarga, dan saudara tercinta ketika berlibur ke Bali.

Pilihlah oleh-oleh khas Bali sesuai budget dan kebutuhan serta pintar-pintarlah memilih toko oleh-oleh karena banyak toko yang meng-up harga terlalu tinggi. Kapan-kapan akan saya spill toko oleh-oleh yang khas Bali yang murah meriah yaa!

1 komentar untuk “5 Oleh-Oleh Dari Bali Yang Paling Populer”

  1. baru tadi di kantor dikasih oleh-oleh pia Bali dan memang seenak itu ya
    Kain endek aku sendiri baru tau mba, aku sendiri suka kain tenun, motifnya bagus-bagus dan hitung-hitung juga membantu Usaha masyarakat setempat

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.